Sebagai bagian dari upaya pelestarian dan pemeliharaan kawasan konservasi, Balai Besar KSDA NTT bersama para mitra dan masyarakat sekitar melaksanakan kegiatan pembersihan jalur trekking di Danau Ranamese, Taman Wisata Alam (TWA) Ruteng. Kegiatan ini bertujuan untuk persiapan menjelang lomba lintas alam mengelilingi danau ranamese bagi para pegawai lingkup Bidang KSDA Wilayah II serta menjaga kelestarian jalur wisata alam agar tetap nyaman, aman, dan menarik bagi pengunjung yang ingin menikmati keindahan danau serta kekayaan biodiversitas di sekitarnya.

Tim yang terdiri dari petugas konservasi dan relawan menyusuri jalur trekking sepanjang ±5 km, membersihkan ranting tumbang, semak belukar yang menghambat jalur, serta sampah yang tertinggal di sepanjang rute. Selain itu, papan penunjuk arah dan jalur juga dicek kondisinya agar tetap dapat memberikan informasi yang jelas bagi para pengunjung.
Manfaat pembersihan jalur trekking ini antara lain:
✅ Menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjung agar jalur tetap mudah diakses tanpa hambatan.
✅ Mencegah risiko kebakaran hutan akibat tumpukan dedaunan kering dan ranting yang mudah terbakar.
✅ Menjaga ekosistem alami di sekitar jalur dari gangguan sampah yang dapat mencemari lingkungan.

Danau Ranamese yang dikelilingi oleh hutan hujan tropis merupakan habitat berbagai jenis flora dan fauna yang khas. Dengan adanya jalur trekking yang bersih dan tertata, wisatawan dapat menikmati pengalaman wisata alam yang lebih maksimal tanpa mengganggu ekosistem yang ada.

Kegiatan ini juga menjadi ajang edukasi bagi masyarakat dan pengunjung bahwa menikmati alam berarti juga menjaga kebersihannya. Harapannya, jalur trekking ini dapat terus dimanfaatkan sebagai sarana rekreasi berbasis konservasi yang memberikan manfaat bagi lingkungan maupun masyarakat sekitar.

🌿 Mari kita jaga kebersihan dan keasrian alam bersama, karena lingkungan yang lestari adalah warisan bagi generasi mendatang! 🌍♻️✨